Sunday 17 July 2011

SUMBER BIBIT SAWIT UNGGUL UNTUK PETANI DI DAERAH PALEMBANG

Saat ini perkembangan perkebunan kelapa sawit terus meningkat, perkembangan dan pertumbuhan perkebunan sawit tersebut tidak hanya dirasakan oleh perusahaan-perusahaan besar, tetapi juga telah merambah ke petani kecil.

Tidak dapat dipungkiri bahwa beberapa tahun yang lalu, terkesan bahwa perkebunan kelapa sawit tidak cocok untuk digeluti oleh petani kecil, salah satu faktor penyebabnya adalah bibit unggul kelapa sawit sulit didapatkan, sehingga banyak petani yang lebih memilih bibit sawit palsu, yang tentu saja kualitasnya masih dipertanyakan. Hal tersebut berakibat pada produksi TBS yang tidak masimal, sehingga tidak bisa menutupi biaya operasional petani.

Untuk menghindari kerugian yang lebig besar terjadi, maka sebaiknya petani mulai menggunakan bibit sawit unggul, yang telah disertifikasi.

Yang menjadi pertanyaan sekarang, apakah petani kecil bisa mendapatkan bibit ungul dalam jumlah kecil...?

Untuk itu kami informasikan bahwa untuk wilayah Sumatera Selatan, bagi petani yang membutuhkan bibit unggul asli, dapat menghubungi Balai Penelitian Sembawa.

Untuk itu kami informasikan hal-hal sebagai berikut :

  1. Balai Penelitian Sembawa menjual bibit sawit yang meliputi kecambah sawit, babybag sawit (polibeg umur 3 bulan), dan polibeg sawit (umur 1 tahun).
  2. Saat ini yang tersedia hanya kecambah sawit (harga Rp 6.000,00 - Rp 7.000,00) dan babybag sawit (harga Rp 12.000,00)

Data tersebut kami dapatkan dari Balai Penelitian Sembawa pada tanggal 15 Juli 2011

Apabila Saudara ingin membeli bibit yang tersedia tersebut, Saudara dapat langsung membeli di Balai Penelitian Sembawa
Jl. Palembang-Betung Km. 29
Desa Sembawa Kab. Banyuasin
Sumatera Selatan
Telp. 0711-7439493, 0711-7439267
Fax. 0711-7439282

atau kontak personal Petugas Balai Penelitian Sembawa :
Cicilia Nancy (0812 712 0996)
Zulkarnain Hamid (0812 784 4796)
Nurachman (0821 8412 1463)

Demikianlah informasi ini kami sampaikan, Semoga bermanfaat bagi kita semua.

TERIMA KASIH

No comments:

Post a Comment